Tanggal Rilis | : | 4 Februari 2020 |
Ukuran File | : | 0.81 MB |
Abstraksi
Paket komoditas (commodity basket) dan diagram timbang hasil
SBH 2012 yang digunakan dalam penghitungan IHK, sudah tidak sesuai
lagi untuk menggambarkan keadaan terkini secara tepat yang diakibatkan
oleh perubahan-perubahan tersebut. Oleh karena itu, Survei Biaya Hidup
2018 (SBH 2018), yang keseluruhan kegiatan berlangsung selama tahun
2018, dilaksanakan untuk menjawab kebutuhan tersebut. Inflasi yang terjadi di Provinsi Aceh (Gabungan 3 Kota) terjadi
karena adanya kenaikan harga yang ditunjukkan oleh naiknya
sebagian besar indeks kelompok pengeluaran, yaitu:
Kelompok Kesehatan 1,76 persen; Kelompok Rekreasi,
Olahraga, dan Budaya 1,39 persen; Kelompok Makanan,
Minuman, dan Tembakau 1,37 persen; Kelompok Perawatan
Pribadi dan Jasa Lainnya 1,34 persen; Kelompok Penyediaan
Makanan dan Minuman/Restoran 0,78 persen; Kelompok
Pakaian dan Alas Kaki 0,54 persen; Kelompok Perlengkapan,
Peralatan, dan Pemeliharaan Rutin Rumah Tangga 0,51
persen; Kelompok Informasi, Komunikasi, dan Jasa Keuangan
dan Kelompok Pendidikan masing-masing sebesar 0,02
persen. Sedangkan kelompok yang mengalami deflasi yaitu
Kelompok Transportasi sebesar 0,25 persen. Sementara itu
Kelompok Perumahan, Air, Listrik, Gas, dan Bahan Bakar
Rumah Tangga tidak mengalami perubahan indeks.